Jakarta, WartaPemilu– Kementerian Energi Sumber daya Mineral (ESDM) membantah adanya kebocoran dokumen penyelidikan terkait tunjangan kinerja (tukin) di Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM.
Kebocoran dokumen KPK terkait penyelidikan tunjangan kinerja di Kementerian ESDM tersebut ramai diberitakan belakangan ini.
Bahkan mantan pimpinan KPK Saut Situmorang sempat mengemukakan, jika berita bocornya dokumen KPK itu benar adanya, maka ini sudah merupakan pelanggaran berat.
Terkait maraknya berita tersebut, Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi angkat bicara.
Agung menegaskan, berita tersebut tidak benar adanya.
Menurutnya, Kementerian ESDM menghormati proses pemeriksaan yang tengah dilakukan oleh KPK.
“Tidak ada (dokumen penyelidikan KPK) yang ditemukan di ruang Kepala Biro Hukum Kementerian ESDM. Itu tidak benar. Tidak pernah mendapatkan dokumen atau apapun sebagaimana dimaksud, sebagaimana yang beredar di media massa,” tegas Agung dikutip dari laman Kementerian ESDM, Senin (10/4/2023).
Untuk itu, Agung mengimbau agar dilakukan check and balance atas informasi yang diterima, agar masyarakat mendapatkan pemahaman yang menyeluruh.
“Klarifikasi langsung ke kami, agar informasinya menjadi jelas. Kami sangat terbuka atas segala masukan dan perbaikan,” ujarnya. (*)
