BANDUNG, WARTAPEMILU.COM – Terlihat ada dua Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan dan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang baru selesai menjalani rangkaian pemeriksaan kesehatan jasmani di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada Jumat (30/8/2024).
Pemeriksaan kesehatan untuk calon kepala daerah ini, menjadi bagian penting dari syarat dalam melakukan tahapan pendaftaran Pilkada serentak 2024. Pasangan Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan selesai lebih dulu dibandingkan pasangan ASIH.
Bakal Calon Gubernur Dedi Mulyadi menyebut hal paling penting bagi calon pemimpin jika tes kesehatan penting dilakukan untuk calon pemimpin, bukan cuma soal kesehatan fisik tapi juga kesehatan jiwanya.
“Memang paling penting kesehatan jiwanya, jiwa pemimpin untuk bisa memimpin dengan baik dan bisa memberikan contoh kepada masyarakat bagaimana hidup yang sehat,” ujar Dedi Mulyadi.
Sementara itu, Calon Wakil Gubernur Erwan Setiawan mengatakan, rangkaian proses pemeriksaan kesehatan jasmani telah dilalui.
“Alhamdulillah tadi pagi diambil darah, air mani, dikasih makan dulu setelah itu multiparametric MRI (mpMRI), dua jam setelah makan, diambil darah. Setelah itu ada pemeriksaan EKG dan lain sebagainya,” katanya.
Erwan menyebut, persiapan untuk pemeriksaan esok hari menjaga pikiran agar tetap tenang.
“Pikirannya tenang saja, kita buat happy,” imbuhnya.
Disisi lain pasangan Cagub dan Cawagub ASIH optimis hasil pemeriksaan kesehatan akan dinyatakan baik.
Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu menyebut persiapan pemeriksaan esok hari, yakni tes rohani akan memaksimalkan waktu istirahat.
Di tempat yang sama, Calon Gubernur Ilham Habibie menyampaikan tidak kelelahan meski proses pemeriksaan kesehatan memakan waktu hingga delapan jam lamanya.
“Tidak lelah, kami optimis hasilnya baik,” kata dia.
Sdangkan dua bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang belum melakukan rangkaian proses kesehatan, yakni pasangan calon yang diusung Partai PKB Acep Adang Ruhiyat – Gitalis Dwi Natarina, dan pasangan lain dari partai PDIP Jeje Wiradinata dan Ronald Sunandar. (*)
