Jakarta, WartaPemilu – Ada tugas khusus dari Presiden Joko Widodo untuk Menteri Komunikasi dan Informatika yang baru, Budi Arie Setiadi.
Tugas khusus tersebut adalah kementerian Kominfo harus mendukung Kemenkopolhukam untuk membangun narasi Pemilu Damai 2024.
“Pesan dari Pak Presiden khusus bagaimana nanti bersama Pak Menkopolhukam, bagaimana membangun narasi Pemilu Damai pada tahun 2024,” ujar Budi Arie Setiadi, dikutip dari kominfo.go.id, Selasa (18/7/2023).
Selain tugas khusus, Budi Arie pun mendapat empat tugas utama dalam memimpin Kementerian Kominfo.
Empat tugas utama tersebut adalah:
- melakukan pemerataan infrastruktur digital,
- pengendalian platform digital,
- memperkuat ekosistem digital
- membangun talenta digital.
Budi Arie pun menyatakan optimis bisa menunaikan tugas-tugas tersebut di bawah Kemenkopolhukam.
“Kita optimis bahwa Indonesia maju seperti yang dicanangkan Pak Presiden ini bisa kita wujudkan dalam gerak langkah di Kementerian Komunikasi dan Informatika,” ungkapnya.
“Komunikasi dan informatika bukan tempat yang baru bagi saya. Namun di tengah perkembangan yang begitu pesat, tantangan kita banyak sekali soal infrastruktur digital dan yang kedua soal nagaimana platform plafon yang meresahkan masyarakat juga harus kita bereskan,” ujarnya lagi.
Menurut Menkominfo Budi Arie, jajaran Pejabat Tinggi Madya dan Pratama akan terus melaksanakan kinerja yang optimal guna memberikan dorongan maupun semangat kepada seluruh ASN di lingkungan Kementerian Kominfo.
“Saya yakin Bu Mira sebagai Sekjen bisa men-drive kementerian ini untuk merapikan dan memberi semangat kembali bersama nanti saya dan Pak Wamen kita. Jangan karena ada masalah jadi mentalnya surut, kita harus melihat optimisme ke depan,” ungkapnya.
Budi Arie Setiadi menyampaikan penghargaan kepada Menkopolhukam Mahfud MD yang telah menjalankan tugas sebagai Menteri Kominfo.
“Kita berharap Menko Polhukam terus memberikan bimbingan, karena kita Kementerian komunikasi dan Informatika ini berkordinasi dengan Pak Mahfud MD,” ungkapnya.(*)