Jumat, Mei 3, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ahmad Baijuri 21 Tahun Dedikasi Untuk Garut

0

GARUT, WartaPemilu – Tulisan ini merupakan prolog Acara Pelepasan Ketua DPC Partai Demokrat Periode 2007-2022 serta Acara Pendidikan Politik dengan materi ‘Mewujudkan Jiwa Profesionalisme, Dedikasi, Loyalitas serta Integritas’ dengan narasumber Prof. DR. Rahmat Fathoni dan KH Tantowi ( Kiyai Bendo) pada Sabtu, 25 Juni 2022 di Bale Paminton Garut.

21 tahun dedikasi Ahmad Bajuri, SE., MM., melengkapi ragam cerita Kabupaten Garut.

Pria kelahiran Garut, 25 Mei 1969 dari pasangan Bapak Muhammad Encu Mahmudin dengan Ibu Hj. Rukiyah, merupakan keturunan salah seorang tokoh pejuang Garut, Syech Bani Nuryani.

Selepas dia lulus dari SMA PGRI Cibatu Garut tahun 1989. Ahmad Bajuri merantau ke Jakarta dan Cirebon; bekerja di PT Wicaksana sebagai office Helper.

Ahmad Bajuri menyelesaikan S1 di Gema Widya Bangsa Bandung dan S2 di Sekolah Tinggi Managemen IMMI Jakarta  2013.

Mengiringi semangat juang untuk memajukan kota kelahirannya dengan meniti karier berangsur naik, berhasil menjadi leader. Dia mampu membangun team work yang solid sehingga pada tahun 2000 menjadikannya Branch Refresentatif di PT Sentra Food Jabar Group perusahaan di bawah Medco Group.

Lembaran catatan penting lain yang takan lekang kepanasan dan takan juga kumuh karena lembab, peranan sosok penting H Derajat sangat besar dalam menguatkan potensi kejiwaan Ahmad Bajuri dalam kaitannya meniti karier serta membuka jaringan lebih luas lagi.

Dibawah bimbingan dan arahan H Derajat terbentuk kematangan jiwa dan kematangan berorganisasi yang disertai keteguhan memegang  ilmu agama.

Ahmad Bajuri; pada 2001 terpilih menjadi Kepala Desa Cibunar Kecamatan Cibatu Kabupaten Garut; disusul pada 2004 Ahmad Bajuri menjadi Anggota DPRD Garut.

Meneruskan karir didunia politik, Ahmad Bajuri dengan serius mengikuti berbagai pelatihan atau diklat kepemimpinan yang dengan perolehan ilmu disitu, dia menerapkannya dalam berorganisasi.

Atas potensi jiwa kepemimpinannya, tahun 2007 hingga kini, Ahmad Bajuri mendapat kepercayaan Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Ketua Partai Demokrat Kabupaten Garut.

Pada Pemilu 2009 Ahmad Bajuri dinobatkan menjadi Ketua DPRD Kabupaten Garut sebagai Ketua DPRD termuda.

Diketahui, kondite atas kepemimpinan di DPRD Garut, 2009-2014, diakui para elit dan tokoh, Ahmad Bajuri sosok kebijakan dan terbuka, selain dikenal sebagai sosok yang jujur dan tegas melaksanakan tupoksi kerja.

2010 – 2020, Ahmad Bajuri aktif sebagai Ketua  Kwarcab Pramuka Kabupaten Garut,
2010-2015, Ahmad Bajuri mampu menduduki jabatan Sekertaris Jendral Assosiasi Dewan Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI), dan
Tahun 2012 menjadi salah seorang ketua rombongan pertemuan departemen se-Asia di Thailand.

Aktivitas dan jabatan lainnya saat Ahmad Bajuri menjabat Ketua DPRD Garut; dia juga menjabat Ketua PPSI, Ketua Forki, juga Ketua Pembina Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI) dan sekertaris DPW Jabar, serta menjadi Ketua Penasehat DPP KOMANAGA, termasuk Ketua Kadin, juga Wakil Sekertaris 1 DPD jabar.

Demikian  kontribusi yang diberikan seorang Ahmad Bajuri sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.

Atas hal itu, Bupati Garut H. Rudy Gunawan, S.H., M.H., MP., berkenan menyampaikan  apresiasi yang tinggi atas eksistensi Ahmad Bajuri saat menjabat Ketua DPRD Garut. Apresiasi itu diungkapkan Bupati Garut Rudy Gunawan kehadapan Ketum Partai Demokrat AHY saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Garut.

Pada kesempatan lainnya, Rudy Gunawan menyampaikan, dirinya mengenal Ahmad Bajuri pada 2014 saat dilantik menjadi Bupati.

“Ketika itu Paripurna dipimpin Pak Bajuri yang saat itu adalah Ketua DPRD Kabupaten Garut,” ujar Rudy.

Diakui Rudi, dirinya menilai, Bajuri memiliki komitmen yang kuat untuk kesejahteraan masyarakat Garut.

“Beliau memberikan persetujuan merubah RTRW untuk adanya industri yang memungkinkan masyarakat Garut bekerja,” terang Rudy.

Disebutkan juga, sebagai Ketua DPRD, Bajuri memberikan kontribusi besar terhadap komitmen  Kepala Daerah  selaku penyelenggara pemerintahan bersinergi dengan DPRD.

Selain itu, Rudy juga melihat, Bajuri memiliki minat yang besar berpartisipasi di beberapa organisasi seperti memajukan idealisme Pramuka dan organisasi lain. 

Disebutkan Rudy, kelak Bajuri akan kembali ke Garut; sekarang ini harus meningkatkan karier di Provinsi Jawa Barat.

“Yang berkesan di hati saya adalah, Pak Bajuri, tidak berkomflik terlalu jauh; menghargai pendapat orang; profesional; dan yang penting komitmennya bagi Garut sangat luar biasa,” ungkap Rudy.

“Saya Rudy Gunawan Bupati Garut, Selamat Pak Bajuri berkarier di tingkat yang lebih tinggi. Luar Biasa!” sambung Rudy Gunawan memungkas. 

Kini, selain berperan penting dalam dunia politik dan pemerintahan Ahmad Bajuri mengabdikan diri dalam dunia pendidikan; dirinya sebagai dosen di STIE Yasa Anggana dan STH Garut. Menurut dia pendidikan merupakan pondasi perkembangan pembangunan bangsa.

Pada.aspek lainnya, Ahmad Bajuri pun mengembangkan dua perusahaan besar di Kabupaten Garut. Dia sukses menjadi Direktur Marketing PT Media Muda Persada dan Direktur Utama PT Kusuma Berkah Sejahtera.

Berkat segala kiprah juga, Ahmad Bajuri berkenan mendapatkan penghargaan dari Maharaja Kutai Mulawarman Muara Kaman Kutai, yakni Sri Raja Ki Raden Ahmad Bajuri, SE, pada 2010; dari Honorary Pollice mendapat gelar Polisi Kehormatan pada 2008; menjadi duta Nusantara 2012 dari Kepolisian Negara Republik Indonesia; Dharma Bakti pada 2013; juga dari Kwarnas Gerakan Pramuka mendapat penghargaan Malati pada  2020.

Atas deskripsi dari kiprahnya tersebut, Ahmad Bajuri menyampaikan, awalnya paparan ini  buat masyarakat, menginspirasi untuk memotivasi  warga masyarakat agar terus berkarya dan memberikan kontribusi yang baik dengan profesionalisme, dedikasi, loyalitas, dan Integritas dalam membangun Kabupaten Garut.

“Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang. Manusia mati meninggalkan karya,” cetus Ahmad Bajuri.(*)

Bawaslu : Parpol Di Garut Saat Ini Lebih Progresif Antisipasi Pelanggaran Pemilu

0
KETUA BAWASLU GARUT. Ipa Hafsiah Yakin, Ketua Bawaslu Kabupaten Garut saat diwawancara usai mengikuti rakor di ruang rapat KPU Garut, Kamis (23/06/2022)

GARUT, WARTAPEMILU – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Garut, Ipa Hafsiah Yakin melihat, partai politik yang ada di Kabupaten Garut saat ini, ternyata lebih progresif dalam hal mengantisipasi pelanggaran pidana pemilu. Setidaknya, hal ini terlihat dari silaturahmi jajaran Bawaslu Kabupaten Garut ke beberapa kantor partai politik di Garut.

“Parpol sekarang lebih progresif dalam meminimalisir dugaan pelanggaran tindak pidana pemilu, mereka lebih antusias,” katanya, Kamis (23/6/2022) saat ditemui usai menghadiri rapat koordinasi daftar pemilih berkelanjutan yang dilakukan di kantor KPU Garut.

Ipa menceritakan, Bawaslu sendiri, begitu kick off Pemilu 2024 dimulai, langsung mengadakan road show ke sejumlah partai politik di Garut. Langkah tersebut dilakukan untuk mensosialisasikan terkait tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024, termasuk tahapan verifikasi partai politik.

Namun, dari diskusi yang terjadi antara para komisioner Bawaslu dengan jajaran pengurus Parpol, bukan hanya soal verifikasi Parpol yang dibahas, para pengurus partai politik juga tertarik menanyakan soal pelanggaran tindak pidana pemilu.

“Jadi kunjungan kerja berkembang bukan saja diskusi soal verfak Parpol, hingga apa saja yang masuk dugaan pelanggaran tindak pidana Pemilu yang membuat mereka lebih antusias,” katanya.

Proses verifikasi parpol sendiri, menurut Ipa dilakukan setelah KPU membuka pendaftaran parpol sebagai peserta pemilu. Setelah partai mendaftar, KPU pun melakukan verifikasi administrasi dan verifikasi factual hingga ke tingkat daerah.

Sementara, untuk partai-partai yang telah lolos verifikasi dalam Pemilu 2019 dan kemudian berhasil memenuhi Parliamentary Threshold (PT) pada Pemilu 2019, sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi nomor 55 tahun 2020, hanya akan dilakukan verifikasi administrasi saja.

Verifikasi administrasi dan factual, menurut Ipa dilakukan hanya untuk partai-partai baru dan partai yang telah lolos verifikasi pada Pemilu 2019 lalu, namun tidak memenuhi Parliamentary Threshold (PT) pada Pemilu 2019 dan hanya memiliki keterwakilan hanya di tingkat DPRD provinsi atau kabupaten/kota saja. (*)

KPU Garut Temukan Banyak Data Pemilih Ganda Identik

0
FOTO BERSAMA. Komisioner KPU Garut berfoto bersama para peserta rapat koordinasi terkait pemutakhiran datan pemilih berkelanjutan yang rutin digelar KPU Garut, Kamis (23/06/2022)

GARUT, WARTAPEMILU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, menemukan banyaknya data pemilih ganda dari hasil pemutakhiran data yang dilakukan hingga Juni 2022. Pemutakhiran data ini, dilakukan oleh KPU lewat program pemutakhiran data berkelanjutan yang dilakukan satu bulan sekali

Pemutakhiran data untuk Pemilu 2024, dalam jadwal pelaksanaan Pemilu yang telah ditetapkan KPU pusat, akan dilakukan secara resmi mulai tanggal 14 Oktober 2022 hingga 21 Juni 2023. Pemutakhiran berkelanjutan, dilakukan dengan data awal dari DPT Pemilu 2019 disandingkan dengan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang dikeluarkan Dirjen Kependudukan Kemendagri.

“Sekarang namanya masih daftar pemilih berkelanjutan yang diupdate setiap bulan, “ jelas Ketua KPU Kabupaten Garut Junaedin Basri, Kamis 923/06/2022) di ruang rapat KPU Garut usai acara Rapat Koordinasi Daftar Pemilih Berkelanjutan yang dihadiri instansi terkait.

Junaedin mengungkapkan, dari hasil pemutakhiran data hingga Juni ini, pihaknya menemukan adanya data pemilih ganda identik sebanyak 895 pemilih. Dari hasil pemutakhiran data berkelanjutan, hingga Juni ini, jumlah pemilih cenderung mengalami penurunan dari DPT pada Pemilu tahun 2019 yang jumlahnya mencapai 1.899.899 orang.

“Hasil pemutakhiran data sampai Mei jumlahnya 1.899.439, bulan Juni ini jumlahnya mencapai 1.898.582 pemilih,” katanya.

Hingga saat ini, menurut Junaedin, pemutakhiran data dilakukan untuk mencari data pemilih ganda, belum sampai pada data pemilih lainnya. Karena, data pemilih ganda sendiri, variabelnya begitu banyak sehingga perlu pencocokan kembali.

Dindin Ahmad Zaenuddin, komisioner KPU Kabupaten Garut mengungkapkan, pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, dilakukan secara rutin oleh KPU setiap bulan di lingkungan internal KPU dan tiga bulan sekali mengundang stakeholder terkait.

“Salahsatu masalah DPT ini, disamping tidak ada anggaran memadai, di KPU juga tidak ada badan ad hoc, jadi ketika pemutakhiran kami hanya bisa sebatas koordinasi dengan Disdukcapul dan DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa),” katanya.

Dengan DPMD sendiri, menurut Dindin, pada awalnya sempat ada komitmen untuk saling membantu terkait data pemilih saat pelaksanaan Pilkades. Namun, komitmen tersebut tidak berkelanjutan.

“Saat DPMD koordinasi untuk Pilkades, kita juga perlu data pemilih dari Pilkades, hingga kita sepakat ada take and give, tapi ternyata yang ada hanya data dari 4 kecamatan,” katanya.

Para komisioner KPU sendiri, sempat turun ke 42 kecamatan mensosialisasikan soal pemutakhiran data pemilih berkelanjutan dan arti pentingnya kepada masyarakat dengan cara mau melaporkan data warga jika ada yang meninggal atau pergi. Namun, cara tersebut tidak efektif karena dalam satu tahun, laporan yang masuk hanya dua laporan. “Ternyata cara itu tidak efektif, laporan yang masuk dalam satu tahun hanya dua laporan,” katanya. (*)

Sahabat Flassy: “Dance Yulian Flassy adalah Figur Masa Depan Provinsi Papua Barat”

0

PAPUA, WartaPemilu – Barisan Sobat Flassy Kabupaten Teluk Wondama menyatakan dukungan kepada Dance Yulian Flassy, SE., M.Si., untuk maju sebagai Calon Gubernur Provinsi Papua Barat pada Pilkada Serentak 2024.

Ketua Barisan Sobat Flassy Kabupaten Teluk Wondama, Yunus Worisio mengatakan, Dance Yulian Flassy adalah sosok putra terbaik daerah asli Sorong Selatan, Provinsi Papua Barat yang mumpuni dan berpengalaman.

“Bapak Dance Flassy adalah figur yang mumpuni dan pantas dicalonkan, bahkan dimenangkan sebagai Gubernur Provinsi Papua Barat pada Tahun 2024 mendatang,” ujar Yunus saat deklarasi dukungan kepada Dance Flassy sebagai Gubernur Papua Barat 2024, Jum’at (24/6/2022).

Menurut Yunus, Dance Flassy adalah salah satu figur yang tidak bisa diragukan lagi karena memiliki rekam jejak dan memiliki segudang pengalaman dalam birokrasi pemerintahan.

“Rekam jejak sangat jelas dan layak dicalonkan bahkan dimenangkan sebagai Gubernur Provinsi Papua Barat tahun 2024-2029,” tandas Yunus.

Ia pun membeberkan kesuksesan Dance Flassy yang perlu dicatat, yakni; pernah Menjadi Pegawai Negeri Sipil/Aparatur Sipil Negara 17 Tahun di Kantor Lembaga Administrasi Negara (LAN RI) Jakarta Pusat.

Disebutkan, Flassy adalah Mantan Sekretaris BAPPEDA Provinsi Papua Barat, Mantan Kepala Sekretariat Unit Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat-UP4B pada Kantor Wakil Presiden Republik Indonesia Jakarta.

Flassy juga adalah Mantan SEKDA Kabupaten Tolikara Provinsi Papua, Mantan SEKDA Kabupaten Sorong Selatan Provinsi Papua Barat.

Dance Flassy adalah Mantan Ketua Forum SEKDA Seluruh Indonesia Komisariat Wilayah Provinsi Papua Barat – FORSESDASI, Mantan SEKDA Provinsi Papua, Pernah Menjadi PLH. Gubernur Provinsi Papua Juni-Juli 2021 dan Akhir Masa Jabatan Bapak Flassy Sebagai SEKDA Provinsi Papua pada bulan Oktober 2021.

“Dengan demikian, kami Barisan Sobat Flassy Kabupaten Teluk Wondama siap menggalang kekuatan rakyat di kabupaten Teluk Wondama, baik buruh, tani, nelayan, pemuda, pelajar, mahasiswa, seniman dan kaum miskin kota dan lain-lain untuk menangkan Bapak Dance Yulian Flassy pada Pemilihan Gubernur Provinsi Papua Barat tahun 2024 Mendatang,” tandas Yunus.

Yunus menegaskan, Dance Yulian Flassy adalah figur masa depan Provinsi Papua Barat yang tidak bisa diragukan lagi.

“Sehingga kami Barisan Sobat Flassy mengajak seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Teluk Wondama untuk mendukung dan memenangkan Bapak Dance Yulian Flassy Menjadi Gubernur Provinsi Papua Barat tahun 2024-2029,” tadasnya.

Kata Yunus, Deklarasi Kami Gelar Tepatnya di Bawah Kaki Bukit Aitumeri. Perlu diketahui bahwa, di atas Bukit Aitumeri Kabupaten Teluk Wondama, terdapat Batu Inspirasi yang menandai keberadaan peradaban di Tanah Papua.

Di atas batu inspirasi itulah seorang Zendeling yang bernama Izhak Samuel Keijne mentransliterasikan Kitab Injil ke dalam bahasa Teluk Wondama. Izhak termasuk tokoh pendidikan bagi orang Papua. Mula-mula ia mengajarkan tentang Cara membaca dan Menulis. Kegiatan  pendidikan itu menurut catatan sejarah dimulai pada tanggal 25 Oktober 1925.

Tentunya Barisan Sobat Flassy Bangkit dari Teluk Wondama sebagai Tempat Peradaban Orang Papua adalah awal dari Proses Menatap Masa Depan Provinsi Papua Barat lebih Gemilang Bersama Bapak Dance Yulian Flassy,SE., M.Si.(*)

Bawaslu Ajak Jurnalis Perangi Hoaks Jelang Polarisasi Politik Pada Pemilu 2024

0

JAKARTA, WartaPemilu – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengajak para jurnalis memproduksi kepemiluan secara benar. Hal itu disampaikan Bawaslu dalam rangkaian pertemuan dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI).

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja didampingi Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengatakan, hal ini demi pendidikan politik dan mencegah merebaknya hoaks (kabar bohong).

“Polarisasi politik pada Pemilu 2024 mendatang dapat memicu pelanggaran dan perpecahan di masyarakat. Polarisasi ini telah terjadi dalam Pemilihan Presiden 2014 dan 2019 yang lalu dan berhasil diminimalisir karena adanya kerjasama dengan Pers,” kata Bagja. Rabu (22/6/2022).

foto dok BWSLU RI

Sehingga, lanjutnya, melihat dikarenakan Pemilu akan lebih besar yaitu menghadapi Pemilihan di 514 Kabupaten/kota dan 33 pemilihan Gubernur maka persiapan perlu lebih ekstra lagi.

“Kita punya pengalaman polarisasi Calon Presiden di tahun 2014 dan 2019. Kami tidak bisa sendiri (menangani polarisasi), ini sangat dibutuhkan kerja sama bersama teman-teman PWI,” jelas Bagja di Kantor Bawaslu.

Kepada perwakilan IJTI, Bagja pun mengajak awak jurnalis televisi bisa turut memberikan sumbangsih pemetaan masalah seperti mengidentifikasi daerah yang disinyalir punya kerawanan tinggi.

“Misalnya IJTI dengan jaringan daerah membuat pemetaan indeks kerawanan pemilu atau pemilihan. Nanti bisa digabungkan dengan data Bawaslu,” terang dia.

Hal senada disampaikan, Lolly Suhenty melihat Bawaslu dengan kewenanganan pengawasan, penanganan pelanggaran, dan penyelesaian sengketa dapat menjadi bahan tudingan tak benar.

“Dengan limitasi waktu penanganan pelanggaran dan penyelesaian sengketa oleh salah satu pihak yang merasa dirugikan, maka bisa saja tudingan atau hoaks bermunculan di media sosial. Karena itu, kami mengharapkan dukungan para jurnalis membuat berita yang benar dan disebarkan secara kuat agar bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat,” jelasnya.

Dia menyebutkan isu polarisasi politik perlu dilakukan pencegahan dari partisipasi masyarakat salah satunya dari pers.

“Potensi pelanggaran ke depan akan tinggi karena adanya salah satunya soal polarisasi politik akibat pemilih muda kita yang diproyeksikan menembus 60 persen,” ungkap Lolly.

Pihaknya berharap PWI dapat bersama-sama bertanggungjawab terhadap proses edukasi publik untuk bisa menekan berbagai isu hoaks.

“Agar nantinya, ikhtiar ini dapat menciptakan demokrasi yang luber jurdil maka partisipasi masyarakat diharapkan meningkat,” kata Lolly.

Tanggung jawab kehumasan Bawaslu, jelas Lolly, memastikan seluruh informasi ke publik ini akurat.

“karena konteks disinformasi itu bisa menyebar kalau Bawaslu kalah cepat menyebarkan informasi yang benar dan akurat. Ini tuntutan kita dan hanya bisa dilakukan bersama-sama,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum PWI Atal Sembiring Depari pun menyambut baik hal yang disampaikan Bawaslu sehingga dia akan menyosialisasikan kepada seluruh wartawan agar dapat memberikan berita yang positif untuk mendukung pelaksanaan Pemilu.

Begitupula, lanjutnya, jika ada disinformasi sedapat mungkin dapat segera memberikan berita klarifikasi kalau hal itu tidak benar.

“Perlu untuk media bisa menyampaikan informasi yang perlu masyarakat tahu maka akan membumi. Sekaligus untuk memverifikasi hoaks,” tuturnya.

Sedangkan Ketua IJTI Herik Kurniawan meyakinkan pihaknya telah membuat kurikulum dalam dunia pers yang diharapkan bisa turut menanggulangi hoaks. “ITJI akan melakukan launching Kawal Pemilu 2024 serta turut melaksanakan berbagai workshop pelatihan,” tutupnya.(*)

Siaga 98 Nilai Ancaman Mega Soal Politik Dua Kaki Ditujukan Pada Jokowi

0
KOORDINATOR SIAGA 98. Hasanuddin, koordinator Siaga 98 saat menutup acara kemah aktivis lintas generasi yang digelar di objek wisata Sundaj Campfire yang ada di wilayah perkebunan teh dayeuh Manggung, Cilawu akhir pekan lalu.

GARUT, WARTAPEMILU – Ancaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati bagi kader-kader partainya yang bermain dua kaki, tiga kaki akan dipecat dalam Rakernas PDIP, Selasa (21/06/2022) disebut sengaja disampaikan Megawati ditujukan pada Presiden Joko Widodo yang juga hadir dalam acara tersebut.

“Kami memaknainya sebagai pesan politik yang ditujukan kepada Jokowi sebagai petugas partainya, bukan pada Ganjar Pranowo,” jelas Hasanuddin, koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 (Siaga 98), Rabu (22/06/2022).

Hasan menyampaikan, jika memang pesan tersebut disampaikan Megawati untuk Jokowi, dirinya berharap Jokowi bisa menerima pesan tersebut secara positif dalam kapasitasnya sebagai Presiden, demi terciptanya stabilitas politik menjelang Pemilu 2024.

“Karena politik dua kaki yang dilakukan presiden, bisa berdampak adanya friksi politik baru,” jelasnya.

Perintah tegas Mega yang melarang politik dua kaki bagi kadernya ini, harus diikuti oleh Jokowi sebagai presiden dengan mengambil posisi yang netral dalam Pemilu 2024. Karena, ini penting demi menjaga kualitas pelaksanaan dan hasil Pemilu 2024 agar berlangsung jujur, Adil tanpa kecurangan.

Hasan juga melihat, sikap tegas Megawati bagi para kader partainya terkait politik dua kaki hingga penentuan calon presiden dan calon wakil presiden yang sepenuhnya jadi hak ketua umum partai, bisa menguatkan peran partai politik dalam Pemilu yang beberapa bulan ini, didominasi oleh pernyataan relawan-relawan Jokowi.

“Parpol jangan gamang dan dikendalikan scenario politik dua dan tiga kaki itu,” tegasnya.

Terkait pernyataan Megawati soal system presidensial, menurut Hasan, pernyataan tersebut adalah sikap tegas dari PDIP yang mengingatkan bahwasanya, calon presiden dan calon wakil presiden itu, ditentukan oleh partai politik dalam pengusungannya. Meski, pada prosesnya presiden dipilih secara langsung oleh rakyat.

“Pemilihan presiden langsung, mengakibatkan partai hanya dianggap pengusung semata, karena pilihan rakyat menjadi penentu, akibatnya parpol seringkali diabaikan,” katanya. (*)

Hariman Siregar Aktivis Malari Hadiri Kemah Aktivis Lintas Generasi Dan Angkatan 98 Di Garut

0

GARUT, WartaPemilu – Tokoh pergerakan Hariman Siregar yang merupakan tokoh utama peristiwa Malapetaka Lima Belas Januari (Malari) tahun 1974, menghadiri acara kemah aktivis lintas generasi yang digelar di objek wisata Sundaj Campfire di wilayah Perkebunan Dayruhmanggung, Cilawu Garut, Sabtu (18/06/2022) siang.

Kedatangan Hariman, disambut para aktivis lainnya yang telah hadir sebelumnya mulai dari Agustiana, tokoh pergerakan yang mengorganisir massa petani lewat Serikat Petani Pasundan (SPP); Mimih Haeruman yang menjadi tokoh dari peristiwa Tasikmalaya; Ruli Ardiansyah tokoh pergerakan buruh; Paskah Irianto, tokoh pergerakan Jawa Barat yang mengadvokasi petani Badega Garut dan tokoh-tokoh pergerakan lainnya;

Lainnya hadir Nissa Wargadipura dari Garut dan beberapa nama tokoh pergerakan lainnya juga rencananya akan terus berdatangan menghadiri Kemah Aktivis Lintas Generasi ini.

Hasanuddin, Penanggungjawab Kemah Aktivis Lintas Generasi dan aktivis 98 kemah aktivis dengan tema “Menjaga Cita-Cita Reformasi dan Merawat Kebhinekaan” ini sendiri, rencananya akan dilaksanakan hingga Minggu (19/6/2022) dengan berbagai acara yang intinya adalah menjalin silaturahmi para aktivits lintas generasi.

Pertemuan para aktivis lintas generasi ini, rupanya memang jarang terjadi dalam suasana yang santai.

Canda tawa pun mewarnai acara ini yang kebanyakan berisi cerita-cerita aksi unjukrasa monumental yang digelar oleh para aktivis dalam tiap generasi.(*)

Kemah Aktivis Lintas Generasi, Jaga Cita-Cita Reformasi dan Keberagaman

0

KEMAH AKTIVIS. Tenda yang akan ditempati para aktivis yang akan hadir di acara Kemah Aktivis lintas generasi telah disiapkan di objek wisata Sundaj campfire, Jumat (17/06/2022) malam. (Dok Siaga 98)

GARUT, WartaPemilu – Aktivis pergerakan lintas generasi, akhir pekan ini berkumpul di tempat wisata Sundaj Campfire di area perkebunan teh Dayeuh Manggung, Cilawu Garut. Sejumlah nama aktivis pergerakan tahun 70-an hingga tahun 2000-an, dipastikan hadir diantaranya Hariman Siregar, Masinton Pasaribu, Abidin fikri, Muhammad Jumhur Hidayat, Sahganda Nainggolan, Feri Juliantoro, Andrianto, Mimih Haeruman, Saef Lukman, Agustiana, Santoso, Marlin Dinamikanto, Dedi Triawan, Nissa Wargadipura, Mahmud Yunus, Zam zam Zomantara, Galih F Qurbany, Ateng Sujana, Deni Ramdhani dan beberapa aktivis Jawa Barat lainnya.

Hasanuddin, koordinator Siaga 98 yang jadi penanggungjawab Kemping Aktivis Lintas Generasi menyampaikan, kegiatan ini sengaja digelar untuk sekedar refleksi pergerakan aktivis sejak tahun 70-an, era reformasi hingga saat ini.

“Hanya sekedar refleksi pergerakan, silaturahmi antar aktivis, jarang-jarang kita bisa kumpul dalam suasana yang lebih cair, kemping bersama,” Jelas Hasanuddin, Sabtu (19/06/2022).

Hasanuddin menyampaikan, para aktivis yang hadir, saat ini sudah memiliki ruang aktivitas masing-masing, mulai masuk dalam lingkaran pemerintahan, partai politik hingga penggerak berbagai organisasi. Kemah ini, menjalin kembali silaturahmi antar aktivis hingga diharapkan bisa menjaga cita-cita reformasi yang dulu diperjuangkan bersama-sama dan keberagaman bangsa ini yang terancam retak karena politik identitas.

Hasan menuturkan, Garut sengaja dijadikan tempat untuk pelaksanaan kegiatan ini karena, inisiasi acara ini juga dari para aktivis-aktivis pergerakan di Garut, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jakarta yang intensif berkomunikasi selama masa pergolakan di era orde baru.

Lewat kemah aktivis lintas generasi ini cita-cita reformasi bisa terus dikawal oleh para aktivis baik yang berada di lingkaran pemerintah, partai politik dan penggerak-penggerak organisasi masyarakat.

“Salahsatu isu yang kita lawan, jabatan presiden tiga periode, sudah selesai, tidak ada lagi pembahasan soal itu, agenda-agenda lain reformasi masih harus terus diperjuangkan,” tutupnya. (*)

Bursa Capres 2024, Nasdem Usulkan Tiga Nama Hasil Rakernas

0

JAKARTA, WartaPemilu – Partai Nasdem memberikan ruang demokrasi terbuka bagi seluruh tokoh bangsa untuk diajukan sebagai kandidat bakal Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Tidak terkecuali tokoh di daerah. Kontestasi suksesi kepemimpinan politik bangsa, tidak seharusnya hanya diikuti oleh para Ketua Umum (Ketum) partai politik, Menteri atau Kepala Daerah yang selama ini muncul dalam berbagai hasil jajak pendapat.

“Komitmen Partai NasDem memberikan ruang demokrasi yang terbuka kepada seluruh warga negara. Partai Nasdem tidak selalu ‘membebek’ kepada hasil survey dalam menentukan capres. Kita ingin ada kesempatan yang adil dan setara bagi semuanya untuk menjadi capres,” tegas Ketum Partai NasDem Drs. Surya Paloh dalam pembukaan Rakernas 2022 Partai NasDem di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (16/6/2022) kemarin.

Ketum Nasdem menjelaskan, Kesempatan bagi semua tokoh bangsa yang mampu dan pantas menjadi Presiden RI 2024-2029 dibuka melalui usulan DPW Partai NasDem yang disampaikan kepada DPP Partai NasDem melalui Rakernas.

Seluruh usulan tersebut akan dikerucutkan menjadi tiga nama kandidat bakal capres untuk kemudian Partai NasDem tawarkan kepada masyarakat.

“Bahwa Partai NasDem belum memiliki kecukupan syarat untuk mengusung sendiri kandidat bakal calon presiden sendirian. Maka yang dapat dilakukan adalah adalah menjaring aspirasi dari berbagai kalangan,” kata Surya Paloh.

Sementara itu, Sekretaris Steering Committee Rakernas Nasdem Willy Aditya menegaskan bahwa kandidat capres Pilpres 2024 yang akan terpilih dari hasil Rakernas tidak wajib untuk masuk Partai Nasdem. Hal tersebut berlaku jika Capres yang terpilih dari eksternal partai.

“Kita tidak mementingkan itu, kita mau calon yang diusung adalah milik koalisi. Apakah dia akan dinasdemkan atau tidak? Bukan itu targetnya, karena yang ditargetkan adalah menang,” kata Willy dalam konferensi pers Rakernas Partai Nasdem di Jakarta Convention Center.

Willy juga menambahkan bahwa partainya belum membuka komunikasi dengan salah satu kandidat yang hari ini mencuat dari hasil usulan sejumlah DPW Partai Nasdem.

“Kita belum ada komunikasi apapun dengan kandidat manapun,” ungkapnya.

Beberapa nama dari eksternal pun bermunculan bahkan mendominasi suara internal partai Nasdem. Selain itu unggul dalam hasil akhir sementara, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memperoleh 32 suara, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memperoleh 29 suara.

Nama dari internal Nasdem muncul nama Rahmat Gobel dengan 14 suara, Syahrul Yasin Limpo dengan 7 suara, hingga Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh hanya mendapat satu suara dari DPW Kalimantan Tengah.

Sementara nama lain yang juga datang dari eksternal Partai Nasdem seperti Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Andika Perkasa dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Walaupun Anies dan Ganjar memperoleh suara tertinggi, namun keputusan tetap di tangan Ketua Umum Surya Paloh. Rencananya, hasil akhir akan dibacakan pada puncak Rakernas pada Jumat (17/6/2022) malam.(*)

KPU Garut Bersama Stakeholder Saksikan Peluncuran Tahapan Pemilu 2024

0

GARUT, WartaPemilu – Tahapan Pemilu 2024 dimulai, para pemangku kepentingan di  Garut menyaksikan peluncuran tahapan pemilu 2024 yang dilaksanakan KPU RI secara hibrid di Aula KPU Kabupaten Garut Selasa (14/6/2022) pukul 19.00 WIB.

Meskipun menyaksikan secara daring sejumlah steakholder tetap antusias menghadiri moment penting ini. Para pemangku kepentingan tersebut diantaranya Ketua DPRD kabupaten Garut, Hj. Euis Ida Wartiah, Ketua Bawaslu Garut Dr. H. Ipa Hapsiah yakin beserta jajarannya, Perwakilan dari Kejaksaan Negeri Garut, Komando Riset Militer (KOREM), Komando Distrik Militer (KODIM)), Kepolisian Resor (Polres), Dinas Pendidikan, Komando Rayon Militer (Koramil), serta perwakilan Partai Politik.

Ketua KPU Garut, Dr. Junaidin Basri berserta Anggota KPU dan staf kesekretariatan menyambut kedatangan para tamu undangan tersebut.

Dalam wawancara dengan tim media center Ketua KPU Garut mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih atas kedatangan para pemangku kepentingan pada acara peluncuran tahapan Pemilu saat ini.

Jun optimis antusiasme para tamu undangan untuk menghadiri acara ini merupakan dukungan moril bagi KPU Garut untuk melaksanakan tahapan Pemilu ini dengan baik.

“Terima kasih untuk para steakholder yang hadir pada acara peluncuran tahapan Pemilu ini. Ini merupakan dukungan untuk kami. Dan kebersamaan ini menunjukkan tahapan pemilu akan dilaksanakan dengan aman, sportif, lancar sesuai aturan perundangan-undangan,” ujar Junaidin.

Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari memberikan sambutan pada kesempatan tersebut.

“Pada Pada malam ini, Selasa, 14 Juni 2022, kalau dihitung dari hari pemungutan suara, hari ini tepat 20 bulan sebelum hari pemungutan suara, konstitusi dan mandat undang-undang mengamanatkan dimulainya tahapan Pemilu 2024,” kata Hasyim dalam sambutannya.

Dalam kesempatan tersebut Hasyim Asy’ari juga menyatakan bahwa KPU tidak bisa bekerja sendiri dan meminta dukungan kepada pemerintah, DPR, partai politik, segenap pimpinan bangsa Indonesia, dan seluruh rakyat Indonesia.

“Bahwa Pemilu ini adalah arena konflik yang dilegalkan oleh undang-undang. Dan menitipkan pesan agar seluruh jajaran KPU tidak masuk kepada konflik tersebut,” lanjut Hasyim.

Merujuk aturan perundang-undangan, tahapan Pemilu 2024 dimulai sejak 20 bulan dari hari pencoblosan. Hari pencoblosan Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari, yang berarti tahapan awal dari Pemilu mulai 14 Juni 2022.

Peluncuran secara simbolis ditandai dengan menekan sirene oleh seluruh anggota KPU RI, Ketua DPR RI Puan Maharani, Mendagri Tito Karnavian, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono, Ketua DKPP Muhammad, dan sosok penting lainnya.(*)